DUTA SENI AWARD 2025 DIGELAR, SEPULUH KABUPATEN/ KOTA MENERIMA PENGHARGAAN
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Badan Penghubung sukses menggelar Penganugerahan Duta Seni Award Tahun 2025 pada Kamis, 18 Desember 2025 yang bertempat di Wisma Perdamaian Semarang. Duta Seni Award adalah sebuah bentuk apresiasi dan penghargaan kepada kabupaten/ kota se- Jawa Tengah yang telah menampilkan karya seni pertunjukan khas daerah terbaiknya pada rangkaian kegiatan Pentas Duta Seni Kabupaten/Kota se- Jawa Tengah di Anjungan Jawa Tengah Taman Mini “Indonesia Indah”.

Penganugerahan ini diberikan kepada sepuluh kabupaten/ kota yang terdiri dari Empat Penyaji Terbaik yang berhak mendapatkan tropi, piagam, dan uang pembinaan dan Enam Penyaji Unggulan yang berhak mendapatkan piagam. Sepuluh penerima penghargaan ini ditentukan oleh Dewan Pengamat Pentas Duta Seni yang terdiri dari tiga orang ahli bidang seni pertunjukan yaitu Elly D Luthan (Dedi Luthan Dance Company), Suryandoro (Swargaloka School of Dance) dan Nanang Hape (Komunitas Wayang Urban).

Adapun penerima penghargaan Empat Penyaji Terbaik yaitu Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Klaten, Kota Surakarta, dan Kabupaten Wonogiri sedangkan penerima Enam Penyaji Unggulan diantaranya Kabupaten Pekalongan, Kota Salatiga, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Tegal, Kabupaten Rembang, dan Kabupaten Demak. Peserta Pentas Duta Seni tahun ini adalah sebanyak 28 peserta dan 7 peserta yang belum dapat mengikuti diantaranya adalah Kota Semarang, Kota Magelang, Kota Pekalongan, Kabupaten Sragen, Kabupaten Jepara, Kabupaten Temanggung, dan Kabupaten Grobogan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia dr. Ikhwan Hamzah, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, Plt. Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Jawa Tengah, Kepala Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah, Para Kepala OPD pengampu kegiatan Pentas Duta Seni kabupaten/ kota se- Jawa Tengah, dan perwakilan seniman kreator penyusun karya Pentas Duta Seni tahun 2025.


Duta Seni Award 2025 dibuka dengan penampilan seni tari “Kridho Utomo” karya Ayok Eko Pertiwi dari Sanggar Perwira Budaya Kota Semarang kemudian para tamu undangan diajak untuk menyaksikan video kilas balik Pentas Duta Seni Tahun 2025. Singkat acara, para peserta dibuat berdebar-debar manakala diumumkan para penerima penghargaannya hingga akhirnya ditutup dengan pengarahan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah yang dibacakan oleh dr. Ikhwan Hamzah.


Kepala Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah Sarido, S.STP., M.Si dalam sambutannya menyatakan bahwa Pentas Duta Seni Jawa Tengah di Anjungan Jawa Tengah TMII adalah ruang legitimasi kebudayaan di mana tempat tradisi diuji ketahanannya, kreativitas diuji kedalamannya, dan daerah diuji kesungguhannya dalam merawat warisan budaya sebagai kekuatan peradaban. Ia juga menuturkan bahwa Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah telah dan akan selalu berupaya menempatkan diri bukan hanya sebagai fasilitator penyelenggara, tetapi sebagai arsitek ruang budaya, yang menjembatani daerah dengan panggung nasional, serta tradisi dengan tantangan zaman.
























































